fungiderm cream obat kulit kepala

7 Manfaat Fungiderm Cream Ampuh Obati Infeksi Jamur di Tubuh

FUNGIDERM cream obat apa? Fungiderm Cream adalah obat untuk infeksi kulit akibat jamur seperti kutu, panu, infeksi jamur di kulit kepala, kurap, dan rasa gatal di kulit kepala.  Tetapi bisa juga fungiderm untuk jamur kuku dan fungiderm untuk selangkangan.

Cara kerja Fungiderm 1% Krim 5 gr, 10 gr adalah menghambat dan menghentikan pertumbuhan jamur penyebab infeksi pada kulit. Fungiderm mengandung klotrimazole 1%.

Selain untuk infeksi jamur, obat ini juga bisa Anda pakai mengatasi infeksi jamur sekaligus mengobati infeksi bakteri.

Belum ada studi tentang pengaruh obat ini jika digunakan oleh ibu hamil. Demikian pula pengaruhnya untuk ibu menyusui.

fungiderm cream obat kulit kepala
fungiderm cream untuk mengobati kulit kepala

Oleh karena itu, jika Bunda ingin menggunakan krim ini perlu konsultasi dengan dokter. Fungiderm cream mengandung Clotrimazole. Kandungan ini bisa menghentikan pertumbuhan jamur di kulit dan liang telinga.

Baca: Hati-Hati Jamur Kulit Kepala Bisa Bikin Botak Permanen

Dosis Penggunaan Obat Fungiderm

 

Untuk orang dewasa, dosis salep Fungiderm adalah oleskan 2 – 3 kali sehari. Anda bisa menggunakan obat ini selama 2 – 4 minggu. Gunakan obat kulit ini secara teratur dan tidak berhenti sesuai dengan aturan pakai.

Adapun dosis untuk anak sesuai dengan petunjuk dokter yang memeriksanya. Obat kulit kepala ini mengandung jamur clotrimazole.

Clotrimazole adalah senyawa antijamur spektrum luas. Ini turunan dari imidazole, mampu menghambat biosintesis sterol ergostol yang ada pada dinding sel jamur.

Manfaat dan fungsi obat cream ini adalah mengatasi infeksi kulit akibat jamur. Misalnya gatal, kutu air, panu, infeksi jamur di kulit kepala, kurap, kandidiasis pada kulit dan kuku.

Sebelum menggunakan obat Fungiderm krim ini, Anda perlu membaca dulu petunjuk tentang pemakaian obat. Atau sesuai dengan petunjuk dokter jika Anda periksa atau konsultasi dengan  dokter.

Oleskan obat Fungiderm ini pada area yang terkena infeksi jamur dan sekitarnya. Sebelumnya, bersihkan dulu lokasi terinfeksi. Setelah mengoleskan obat, lokasi terinfeksi jangan ditutup dengan bahan apa pun.

Hindari hal-hal yang bisa menimbulkan efek samping seperti kulit kering, iritasi, rasa tersengat atau terbakar ringan atau sedang.

Baca: 5 Penyakit Kulit Kepala yang Bisa Akibatkan Rambut Rontok

Dosis Lebih Tinggi, Hati-hati Memakainya

 

Fungiderm Cream adalah obat bebas, Pembelian di apotek tidak memerlukan resep dokter. Tetapi bebasnya adalah bebas terbatas.

Pada kemasan obat ini ada tanda lingkaran warna biru dengan tepian warna hitam. Itu tanda krim Fungiderm adalah obat bebas terbatas.

Maksud dari tanda pada kemasan itu adalah Fungiderm merupakan obat bebas dengan dosis lebih tinggi. Tidak sama dengan obat bebas biasa.

Ini sebagai informasi bahwa Fungiderm cream harus Anda gunakan sesuai dengan dosis dan peringatan yang ada pada kemasan obat.

Clotrimazole topikal dapat ditoleransi dengan baik pada aplikasi topikal dan sedikit memberikan reaksi yang merugikan secara sistemik.

Baca: Obat Tinea Capitis untuk Menghilangkan Kulit Kepala Bersisik

Efek Samping Fungiderm Cream

 

Adapun efek samping dari krim Fungiderm antara lain:

  • Ruam kemerahan pada kulit. Kulit terkena iritasi dan menimbulkan warna merah.
  • Urtikaria atau biduran, yang ditandai dengan bentol-bentol di kulit.
  • Gatal-gatal di kulit.

Jika muncul efek samping, segera hentikan penggunaan krim Fungiderm. Anda juga bisa konsultasi ke dokter jika efek samping lebih berat.

Fungiderm Cream tersedia untuk 5 gr dan 10 gr. Tentu saja, harga masing-masing Fungiderm krim ini berbeda-beda. Harga Fungiderm di apotik isi 5 gr harganya Rp18.000-an. Sedangkan harga Fungiderm krim isi 10 gr adalah Rp30.000-an.

Tentu saja, Fungiderm harga di tiap penjual bisa berbeda. Meskipun perbedaan harga tidak banyak.

Baca: 6 Obat Kortikosteroid untuk Radang Kulit Kepala

Ringkasan Manfaat Fungiderm Cream

 

Adapun manfaat Fungiderm Cream seluruhnya adalah mengobati dan mengatasi infeksi jamur di kulit kepala dan bagian tubuh lainnya, yaitu:

  • Pada lipatan kulit seperti lipatan paha.
  • Jamur di sela-sela jari kaki/ kutu air.
  • Pada tubuh seperti panu dan kadas.
  • Jamur pada kulit kepala.
  • Jamur pada kuku.
  • Di janggut
  • Kandidiasis pada kulit dan kuku. Kandidiasis adalah infeksi jamur yang disebabkan oleh pertumbuhan ragi candida yang berlebih. Ragi ini dalam tubuh, tetapi jadi masalah bila pertumbuhannya tidak terkendali.

Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda semua.